TIMES BANYUWANGI, JAKARTA – Pelatih Timnas U-20 Indonesia, Indra Sjafri menganggap laga terakhir Garuda Muda di Piala Asia U-20 2025 melawan Yaman adalah partai penting, bahkan meski kedua tim sudah tersingkir.

Timnas U-20 dipastikan angkat kaki di fase grup setelah kalah dua kali dari Iran dan Uzbekistan, demikian juga dengan Yaman.

Meski demikian, Infra Sjafri mau timnya tampil serius melakoni laga 'formalitas' di Stadion Pusat Pelatihan Sepak Bola Pemuda, Shenzhen, Rabu (19/2/2025) pukul 18.30 WIB besok. 

"Bagi pemain di usia ini, setiap pertandingan adalah pertandingan yang penting sehingga pertandingan terakhir ini akan tetap menjadi pertandingan yang penting bagi kami,” katanya seperti dikutip Antara dari laman AFC.

Pertemuan pada laga terakhir babak grup Piala Asia U-20 nanti, menjadi pertemuan kedua Indonesia dengan Yaman setelah babak kualifikasi, September lalu, ketika kedua tim seri 1-1 setelah gol Jens Raven disamakan oleh Al Khader Al Douh.

Pria berusia 62 tahun itu mengatakan, kesempatan melawan Yaman harus dimanfaatkan dengan baik oleh para pemainnya. 

“Kesempatan ini harus kami manfaatkan untuk memberikan kesempatan bermain kepada para pemain dan tentunya kami tidak ingin mengakhirinya tanpa kemenangan,” katanya.

Ingin menutup Piala Asia U-20 2025 dengan kemenangan, para pemain juga dirasa sudah mencerna kekurangan saat kalah di dua laga pertama.

“Kami berbicara dengan para pemain dan memberi mereka waktu 24 jam untuk mencerna kekalahan terakhir dan setelah itu, bersiap untuk pertandingan ini,” imbuhnya.

Bertanggung Jawab

Soal hasil buruk yang diraih anak asuhnya di Piala Asia U-20 2025 ini, Indra Sjafri menyatakan dirinya sebagai pelatih adalah pihak yang bertanggung jawab.

“Dua pertandingan memang menghasilkan hasil yang kurang baik, dan kita kalah. Tentu tetap kami sebagai pelatih yang paling bertanggung jawab di situ, dan mengapresiasi kerja para pemain,” kata Indra.

Karena itulah, Indra meminta anak asuhnya menutup perjalanan mereka di Piala Asia U-20 2025 dengan kemenangan kontra Yaman.

“Kita masih ada satu pertandingan dan semua pemain sudah siap untuk pertandingan yang ketiga ini. Mudah-mudahan mereka bisa mendapatkan hasil yang positif,” kata pelatih yang membawa Indonesia memenangkan medali emas sepak bola SEA Games 2023 itu.

Meski akan pulang dengan tangan hampa, Indra menilai penampilan para pemainnya tetap hal penting.

"Tentu bagi pemain-pemain kita sangat bermanfaat sekali untuk mereka bisa mendapatkan pengalaman dan mendapatkan pembelajaran, dan mendapatkan inovasi-inovasi untuk mereka bisa berkembang ke depannya,” pungkas pelatih Timnas U-20 Indonesia, Indra Sjafri. (*)