https://banyuwangi.times.co.id/
Berita

Cabup Banyuwangi Gus Makki Diarak Becak Keliling Kampung

Selasa, 15 Oktober 2024 - 16:21
Cabup Banyuwangi Gus Makki Diarak Becak Keliling Kampung Cabup Banyuwangi, Gus Makki, diarak becak keliling kampung oleh warga. (Foto : Dokumentasi TIMES Indonesia)

TIMES BANYUWANGI, BANYUWANGI – Respon luar biasa dari kalangan Wong Cilik terus mewarnai agenda kampanye Cabup Banyuwangi, Ali Makki Zaini atau Gus Makki. Bukan hanya selalu dielu-elukan dan membuat termotivasi, Cabup nomor urut 2 Pilkada Banyuwangi ini bahkan sampai diarak keliling kampung.

Suasana pesta demokrasi penuh suka cita itu terjadi saat Gus Makki, menyapa masyarakat di Dusun Krajan, Desa Dadapan, Kecamatan Kabat. Begitu selesai diskusi, tanpa dikomando warga meminta pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Bahrul Hidayah, Dusun Rayut, Desa Parijatah Kulon, Kecamatan Srono tersebut naik ke atas becak dan diarak disepanjang jalan desa.

Ditambah alunan rancak musik tradisional terbang kuntulan, membuat suasana makin meriah. Pekik an yel-yel yang mengiringi makin membakar semangat warga.

“Gus Makki menang !. Gus Makki Bupati Banyuwangi !,” teriak warga.

Gemuruh dukungan kian memuncak ketika Gus Makki, tiba-tiba turun dari becak dan berpindah posisi sebagai pengayuh becak.

“Gus Makki bupati merakyat !. Gus Makki menyatu dengan rakyat !,” teriak lantang warga.

Sebelumnya, Cabup yang berpasangan dengan Cawabup Ali Ruchi, atau yang popular dengan julukan duet Cabup Cawabup Ali-Ali, ini bersilaturahmi dengan puluhan warga perwakilan pedagang keliling di Banyuwangi. Pedagang keliling yang dimaksud adalah penjual es, cilok, mainan anak dan lainnya. Keseharian mereka menjajakan dagangan dengan berkeliling diseantero Bumi Blambangan.

Meski duduk di emperan teras rumah dengan berjejal, Gus Makki tampak menikmati.

“Teman-teman pedagang keliling ini dari perwakilan se Kabupaten Banyuwangi. Kalau anggota kami ada ribuan pedagang,” kata Nur Zidni, Ketua Paguyuban Pedagang Keliling, Selasa (15/10/2024).

“Kami butuh pemimpin yang visioner dan pro wong cilik,” imbuhnya.

Nur Zidni sempat melempar curhat kepada Gus Makki. Menurutnya, selama ini dia bersama para pedagang keliling lainnya tidak pernah mendapat perhatian.

“Sudah tiga periode ini kurang lebih 15 tahun tidak ada perhatian. Padahal, kami ini penopang ekonomi untuk menghidupi keluarga malah dianggap anak tiri,” ungkapnya.

Sementara itu, Cabup nomor urut 2 Pilkada Banyuwangi, Gus Makki, mengaku sangat berterima kasih atas dukungan para pedagang keliling. Namun, dia berharap, jika kelak ditakdirkan menjadi Bupati Banyuwangi, para pedagang keliling tetap bersedia mendampingi.

“Mohon saya dikancani. Bukan malah saya hadir ketika butuh saja seperti Pilbup ini. Artinya saya ingin bersama para bapak, mas, ibu dan mbak sekalian,” cetus Gus Makki.

“Tapi saya minta, Pilkada jangan dibuat rumit dan ruwet. Pokoknya, keluarga besar para pedagang keliling harus tetap Hebat dan Bahagia,” tambahnya.

Sebelum mengakhiri tatap muka, Gus Makki memberikan ijazah amalan untuk para pedagang keliling.

“Ketika berangkat jualan harus membaca Bismillah dan jangan lupa selalu Sholawat, itu aja,” ujar Cabup nomor urut 2 Pilkada Banyuwangi ini. (*)

Pewarta : Syamsul Arifin
Editor : Ferry Agusta Satrio
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Banyuwangi just now

Welcome to TIMES Banyuwangi

TIMES Banyuwangi is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.