TIMES BANYUWANGI, BANYUWANGI – Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Banyuwangi, Michael Edy Hariyanto, melontarkan gagasan menarik kepada seluruh anggota dewan di Bumi Blambangan. 

Michael mengusulkan agar anggota DPRD Kabupaten Banyuwangi aktif terlibat dalam salah satu cabang olahraga (cabor). Saran ini disampaikan meskipun sudah ada beberapa wakil rakyat yang kini menjabat sebagai ketua cabor.

"Kemarin saya lontarkan ke seluruh anggota DPRD Banyuwangi untuk masuk salah satu cabor," ujar Wakil Ketua DPRD Banyuwangi, Michael Edy Hariyanto, usai mengikuti rapat paripurna terkait persetujuan bersama atas diajukkannya rancangan peraturan daerah (Raperda) tentang perubahan APBD Tahun Anggaran 2025, Senin, (30/6/2025).

Menurutnya, keterlibatan anggota dewan dalam cabor memiliki fungsi ganda. Selain dapat melakukan pengawasan, mereka juga akan memiliki tanggung jawab untuk memantau dan mengembangkan pembinaan di masing-masing cabor.

"Dewan kita ada 50 orang, sedangkan waktu Porprov kemarin ada 49 cabor. Cukuplah 1 cabor 1 dewan," ungkapnya. 

Di sisi lain, Michael, yang juga menjabat sebagai Ketua Askab PSSI Banyuwangi, mendorong pemerintah daerah (Pemda) untuk menggelar Pekan Pelajar Olahraga Daerah (Popda). Tujuan utamanya adalah menjaring bibit-bibit unggul, sekaligus mempersiapkan atlet putra-putri daerah untuk menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2027 mendatang.

"Saya yakin jika masing-masing cabor dikelola dengan baik dan persiapan yang matang. Porprov 2027 nanti, Banyuwangi di semua cabor bisa memperoleh medali," kata Michael yang juga menjabat sebagai Ketua DPC Partai Demokrat Banyuwangi. 

Sekadar diketahui, selain sebagai Pimpinan DPRD Banyuwangi, Michael merupakan salah satu anggota dewan yang peduli terhadap kemajuan olahraga di Bumi Blambangan. Sebut saja, pada tahun 2007 sampai 2011 dia memegang amanah sebagai Manajer Persewangi dan sukses membawa tim berjuluk laskar blambangan promosi ke Divisi Utama pada tahun 2011 silam. 

Tidak hanya itu, Michael juga pernah menjabat sebagai Ketua Koni Banyuwangi pada 2016 sampai 2018. Kini, dia sebagai pemegang tongkat komando Askab PSSI Banyuwangi 2025 hingga 2029. (*)