TIMES BANYUWANGI, BANYUWANGI – Stadion Diponegoro Banyuwangi masih membutuhkan sejumlah perbaikan dan pemeliharaan. Beberapa perbaikan diantaranya yakni atap ambrol, toilet wasit yang kurang memadai hingga sisi selatan tribun masih terdapat ruangan yang terbengkalai. 

Kondisi tribun VIP yang bocor saat laga putaran 32 besar Liga 4 Jawa Timur, Persewangi Banyuwangi melawan Persesa Sampang pada Senin Kemarin, (20/1/2025). Alhasil, peristiwa tersebut tentu saja mengurangi kenyamanan penonton.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi mengakui bahwa Stadion Diponegoro membutuhkan sejumlah perbaikan sarana dan prasarana. 

“Stadion kita lama tidak digunakan, dengan kegiatan ini bisa mengetahui kegiatan mana saja yang perlu diperbaiki,” kata Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani Azwar Anas, Kamis, (23/1/2025). 

Meski demikian, Pemerintah Daerah (Pemda) Banyuwangi akan mengkaji secara cermat anggaran yang dibutuhkan untuk renovasi stadion.

“Kita lihat nanti anggaran daerah terlebih dahulu,” ungkap Ipuk.

Melihat kondisi keuangan daerah, pemerintah daerah  tidak menutup kemungkinan untuk bekerja sama dengan pihak swasta.
“Kalau nanti anggaran pemerintah daerah tidak ada dan terbatas, mungkin bisa menggunakan pihak ketiga,” ujar Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani. (*)