https://banyuwangi.times.co.id/
Berita

Operasi SAR KMP Tunu Pratama Jaya Resmi Selesai, Nasib Korban Hilang Makin Terhapus Gelombang

Senin, 21 Juli 2025 - 22:09
Operasi SAR KMP Tunu Pratama Jaya Resmi Selesai, Nasib Korban Hilang Makin Terhapus Gelombang Foto bersama setelah penandatanganan ditutupnya Operasi Pencarian SAR KMP Tunu Pratama Jaya. (Foto : Anggara Cahya/TIMES Indonesia)

TIMES BANYUWANGI, BANYUWANGI – Operasi SAR pencarian korban KMP Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di Selat Bali, Rabu (2/7/2025) resmi selesai, pada Senin (21/7/2025). Membuat nasib para korban hilang semakin terhapus ganasnya gelombang lautan oleh waktu yang terus berjalan.

Keputusan untuk menutup secara resmi operasi SAR itu diiambil, setelah tidak ditemukanya lagi korban pasca perpanjangan operasi selama sepekan yang telah dilimpahkan dari Basarnas pusat ke Basarnas Surabaya.

"Karena tidak ada tanda-tanda korban ditemukan, Operasi SAR pencarian korban KMP Tunu Pratama Jaya dengan ini resmi dihentikan," kata Kepala Kantor SAR Surabaya selaku SAR Mission Coordinator (SMC), Nanang Sigit melalui daring, Senin (21/7/2025).

Resmi ditutupnya Operasi SAR yang dimulai sejak Rabu (2/7/2025) itu, Nanang mengatakan telah berhasil menemukan total 49 korban. Dengan rincian 30 orang selamat, 19 orang meninggal dunia dimana 4 jenazah diantaranya belum berhasil diidentifikasi oleh tim DVI.

"Mengacu pada manifest total penumpang dan crew berjumlah 65 orang. Artinya masih ada 16 orang yang belum ditemukan dan dinyatakan hilang," terangnya.

Walau begitu, jika berdasar data dilapangan, banyak dari temuan korban tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya yang tidak terdaftar manifest, seperti salah satunya Warga Negara (WN) asal Malaysia bernama Fauzey Bin Awang. 

Selain itu tak sedikit keluarga korban yang masih berharap agar sanak saudaranya ditemukan dalam kondisi apapun. Tak menutup mata, masih banyak korban hilang yang belum diketemukan, bahkan tak memenuhi jumlah manifest yang ada.

Meski demikian, Nanang menegaskan, jika dikemudian hari ditemukan tanda-tanda korban lagi operasi SAR bisa dipertimbangkan untuk difungsikan kembali. 

"Jika banyak lagi jenazah ditemukan kemungkinan operasi SAR akan difungsikan kembali," tuturnya. (*)

Pewarta : Syamsul Arifin
Editor : Imadudin Muhammad
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Banyuwangi just now

Welcome to TIMES Banyuwangi

TIMES Banyuwangi is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.