TIMES BANYUWANGI, BANYUWANGI – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Menparekraf RI), Sandiaga Salahuddin Uno, memberikan wawasan berharga mengenai digital marketing kepada milenial serta pelaku ekonomi kreatif dan UMKM di Kabupaten Banyuwangi.
Dalam sambutannya pada acara Pelatihan Berbasis Kompetensi Digital Marketing dan Konten Kreator di Hotel Santika Banyuwangi, Sandiaga Uno menekankan pentingnya kolaborasi antara konten kreator dan digital marketing dalam menciptakan pengalaman autentik bagi konsumen.
“Digital marketing melalui konten di media sosial memiliki pengaruh besar terhadap penjualan produk ekonomi kreatif,” kata Sandi, Jumat, (20/9/2024).
Sandi membagikan strategi sukses yang dikenal dengan 3 Si dan 3G. 3 Si terdiri dari inovasi, adaptasi, dan kolaborasi, sedangkan 3G meliputi Gercep (Gerak Cepat), Geber (Gerak Bersama), dan Gas Poll (Garap semua potensi untuk menciptakan lapangan kerja).
“Jangan merasa putus asa jika konten yang dibuat tidak langsung mendapatkan perhatian. Tetaplah bekerja keras, cerdas, tuntas, dan ikhlas,” ungkapnya.
Berdasarkan riset dari Kemenparekraf, menemukan sebuah korelasi yang kuat antara konten yang viral dengan penjualan ekonomi kreatif yang meningkat.
“Konten yang menghibur, edukatif, inspiratif dan konten yang ada aspek religinya itu bukan hanya bisa mendongkrak pariwisata, tapi juga produk ekonomi kreatif,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Kemenparekraf akan terus berkomitmen berupaya untuk mendongkrak kapasitas para pelaku ekonomi kreatif melalui pelatihan digital marketing dan konten kreator. Dan membantu pemasaran produk ekonomi kreatif.
“Termasuk aspek pembiayaannya, mulai dari pelatihan, pemasaran dan permodalan,” ujar Sandiaga Uno. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Sandiaga Uno Beri Tips Digital Marketing Milenial di Banyuwangi
Pewarta | : Syamsul Arifin |
Editor | : Imadudin Muhammad |