TIMES BANYUWANGI, BANYUWANGI – Pada 14 Agustus 2022, bertempat di Pendopo Sabha Swagatha Blambangan, telah dilaksanakan upacara pengukuhan pasukan pengibar bendera pusaka (paskibraka) Banyuwangi oleh oleh Bupati Banyuwangi ipuk Fiestiandani.
Suasana khidmat terasa saat 69 paskibraka yang akan bertugas pada upacara peringatan Kemerdekaan Indonesia, 17 Agustus 2022 mendatang itu dikukuhkan.
Mereka nampak larut dalam upacara yang digelar. Terutama saat mereka mengucapkan ikrar Putra Indonesia dan melakukan prosesi mencium Sang Saka Merah Putih sembari diiringi lagi 'Padamu Negeri'. Tak sedikit dari mereka terlihat berkaca-kaca.
Salsabila Anisa salah satunya. Siswi SMAN 1 Giri Taruna Bangsa ini terlihat menitikkan air mata. "Ini kebanggaan sekaligus kehormatan bagi saya bisa terpilih sebagai paskibraka. Ini cita-cita saya sejak SD," ujarnya usai dikukuhkan.
Pengukuhan pasukan pengibar bendera pusaka (paskibraka) Banyuwangi 2022. (Foto: dok. TIMES Indonesia)
Usai prosesi pengukuhan, Bupati Ipuk memberikan selamat kepada para anggota paskibraka 2022.
"Selamat anak-anakku. Kalian adalah putra terbaik Banyuwangi yang terpilih setelah melewati berbagai rangkaian proses. Ini membuktikan kalian miliki keunggulan fisik, mental, moral, juga kedisiplinan. Ini harus kalian pertahankan," ujar Ipuk.
Untuk mendapat kepercayaan, lanjut Ipuk, menjadi pengibar bendera Merah Putih adalah kebanggaan yang tidak semua orang bisa mendapatkan. Ipuk pun berpesan agar semangat nasionalisme, patriotisme, dan jiwa kepemimpinan yang terbentuk selama masa penempaan.
"Tidak hanya berhenti pada momentum peringatan HUT RI, namun harus terus diimplementasikan dalam kehidupan. Kalian bisa menjadi energi positif dan menjadi contoh yang baik bagi generasi muda lainnya," papar Ipuk.
Sementara Koordinator Pelatih Paskibraka 2022 Lettu Laut Suyadi mengatakan, total paskibraka Banyuwangi 2022 berjumlah 72 orang. Mereka adalah peserta yang lolos seleksi dari 900 lebih peserta yang mendaftar.
"Dari 72 paskibraka ini, sebanyak 1 orang paskibraka nasional, 2 orang paskibraka provinsi Jatim, dan 69 orang paskibraka lainnya kabupaten," urainya.
Selama masa pendidikan dan pelatihan, mereka mendapatkan materi tentang peraturan baris berbaris, penghormatan militer, latihan formasi, juga penguatan jiwa nasionalisme.
Usai dikukuhkan, kata Lettu Suyadi, 69 paskibraka ini akan langsung melakukan gladi bersih pada Senin 15 Agustus 2022 untuk persiapan akhir menjelang upacara peringatan HUT RI ke 77.
"Besok gladi kotor dan bersih, lalu istirahat sehari sebelum bertugas pada 17 Agustus. Semoga semuanya lancar tanpa kendala," tuturnya.
Pengukuhan pasukan pengibar bendera pusaka (paskibraka) Banyuwangi 2022. (Foto: dok. TIMES Indonesia)
Suyadi menegaskan, pada pelaksanaan upacara nanti seluruh peserta tetap menerapkan protokol kesehatan, mengingat pandemi Covid-19 masih belum berakhir. Termasuk para anggota paskibraka.
Dalam upacara yang akan digelar di halaman kantor Pemkab Banyuwangi tersebut, pada pagi hari petugas pembentang bendera adalah Maulidi Iqbal (SMKN I GLAGAH), dengan pengerek bendera Setyo Jatmiko (SMAN 2 TARUNA BHAYANGKARA), dan pembawa baki bendera Sabrina Anisa Andhari.
Di sore hari saat penurunan bendera, Nabila Audi Febriatus Solikha sebagai pembawa baki bendera. Sementara Irginaya Redita Adirajasa (SMAN 1 Giri Taruna Bangsa) akan bertugas sebagai pembentang bendera, didampingi dua petugas pengerek bendera yakni Rahmat Bintang (SMKN I Kalipuro) dan M. Aden Oase Agil (SMAN 2 Taruna Bhayangkara) Banyuwangi. (*)
Pewarta | : Laila Yasmin |
Editor | : Ronny Wicaksono |