TIMES BANYUWANGI, BANYUWANGI – Memasuki bulan Ramadhan, pemandangan unik terlihat di kampus Institut Agama Islam (IAI) Darussalam Banyuwangi. Disini, para dosen dan mahasiswa menjalankan kegiatan akademik dengan busana ala santri, yakni memakai sarung. Mengenakan sarung lengkap dengan peci atau kopiah sebagai mahkota.

Rektor IAI Darussalam Banyuwangi, KH Ahmad Munib Syafaat, Lc, M.EI menyampaikan, sebagai bentuk penghayatan dan penghargaan terhadap bulan seribu bulan seluruh Sivitas Akademik memang diwajibkan dandan ala santri. Terhitung sejak tanggal 7 Mei 2019, hingga hari raya Idul Fitri.

"Ini sebagai bentuk suka cita atas datangnya bulan suci Ramadhan, agar lebih bermakna," katanya, Selasa (7/5/2019).

Dengan ketentuan, mahasiswa laki-laki wajib mengenakan baju warna putih atau baju koko, sarung, songkok hitam. Untuk mahasiswi, berbaju putih atau menyesuaikan bawahan dan kerudung putih. 

Alas kaki pun, dosen dan mahasiswa diharuskan pakai sandal. Tapi selain sandal jepit. Tak pelak nuansa religius terasa makin kental suasana di IAI Darussalam, kampus yang berada dibawah naungan Pondok Pesantren Darussalam Blokagung, Desa Karangdoro, Kecamatan Tegalsari, Banyuwangi ini. Lalu, bagaimana suasana kampus mu di bulan Ramadhan 2019 ini?. (*)