TIMES BANYUWANGI, JAKARTA – Nanas adalah buah tropis yang sangat lezat dan sehat. Tak hanya segar dinikmati, buah yang satu ini juga kaya manfaat bagi kesehatan.
Bernama latin Ananas comosus, nanas dipercaya berasal dari Amerika Selatan. Penjelajah Eropa menamakannya 'pineapple' karena kemiripannya dengan biji pinus.
Buah populer ini punya nutrisi, antioksidan dan senyawa bermanfaat lain, seperti enzim yang dapat melawan peradangan dan penyakit.
Nanas dan senyawanya juga dikaitkan dengan banyak manfaat kesehatan, termasuk membantu pencernaan, meningkatkan kekebalan tubuh dan mempercepat pemulihan dari operasi.
Berikut adalah manfaat kesehatan dari segarnya buah nanas:
1. Penuh Dengan Nutrisi
Buah nanas kaya akan vitamin C dan mangan, masing-masing memberikan 131 persen dan 76 persen dari rekomendasi harian. Vitamin C sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan, sistem kekebalan tubuh yang sehat dan membantu penyerapan zat besi dari makanan.
Sementara mangan adalah mineral alami yang membantu pertumbuhan, menjaga metabolisme yang sehat dan memiliki sifat antioksidan. Nanas dikemas dengan berbagai vitamin dan mineral. Mereka sangat kaya akan vitamin C dan mangan.
2. Mengandung Antioksidan Penangkal Penyakit
Tidak hanya kaya akan nutrisi, nanas juga mengandung antioksidan yang sehat. Antioksidan adalah molekul yang membantu tubuh Anda melawan stres oksidatif.
Stres oksidatif adalah keadaan di mana ada terlalu banyak radikal bebas dalam tubuh. Radikal bebas ini berinteraksi dengan sel-sel tubuh dan menyebabkan kerusakan yang terkait dengan peradangan kronis, sistem kekebalan yang melemah dan banyak penyakit berbahaya.
Nanas sangat kaya akan antioksidan yang dikenal sebagai flavonoid dan asam fenolik. Terlebih lagi, banyak antioksidan dalam nanas terikat. Ini memungkinkan antioksidan untuk bertahan hidup dalam kondisi yang lebih keras di dalam tubuh dan menghasilkan efek yang lebih tahan lama.
Nanas adalah sumber antioksidan yang baik, yang dapat mengurangi risiko penyakit kronis seperti penyakit jantung, diabetes, dan kanker tertentu.
3. Enzimnya Bisa Membantu Pencernaan
Nanas mengandung sekelompok enzim pencernaan yang dikenal sebagai bromelain. Bromelain adalah sekelompok enzim pencernaan yang memecah protein. Ini dapat membantu pencernaan, terutama pada mereka yang memiliki kekurangan pankreas.
Mereka berfungsi sebagai protease, yang memecah molekul protein ke dalam blok bangunan mereka, seperti asam amino dan peptida kecil. Setelah molekul protein dipecah, mereka lebih mudah diserap di usus kecil.
4. Membantu Mengurangi Risiko Kanker
Kanker adalah penyakit kronis yang ditandai dengan pertumbuhan sel yang tidak terkendali. Perkembangannya umumnya terkait dengan stres oksidatif dan peradangan kronis.
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa nanas dan senyawanya dapat mengurangi risiko kanker. Ini karena mereka dapat meminimalkan stres oksidatif dan mengurangi peradangan. Salah satu senyawa ini adalah kelompok enzim pencernaan yang disebut bromelain.
Studi tabung menunjukkan bahwa bromelain juga dapat membantu melawan kanker. Uji tabung dan penelitian pada hewan telah menemukan bahwa bromelain dapat merangsang sistem kekebalan untuk menghasilkan molekul yang membuat sel darah putih lebih efektif dalam menekan pertumbuhan sel kanker dan menghilangkan sel kanker.
5. Meningkatkan Kekebalan, Menyembuhkan Peradangan
Nanas telah menjadi bagian dari pengobatan tradisional selama berabad-abad. Mereka mengandung berbagai macam vitamin, mineral dan enzim seperti bromelain.
Salah satu penelitian menunjukkan bahwa mereka memberi makan 98 anak-anak yang sehat yaitu nanas sebanyak (140 g) atau nanas sebanyak (280 g) setiap harinya untuk melihat apakah itu bisa meningkatkan kekebalan mereka.
Anak-anak yang makan nanas memiliki risiko infeksi virus dan bakteri yang jauh lebih rendah. Juga, anak-anak yang makan paling banyak nanas memiliki hampir empat kali lipat sel darah putih (granulosit) yang melawan penyakit.
6. Mempercepat Pemulihan Setelah Operasi atau Latihan Berat
Makan nanas dapat mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk pulih dari operasi atau berolahraga. Ini sebagian besar disebabkan oleh sifat anti-inflamasi bromelain.
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa bromelain dapat mengurangi peradangan, pembengkakan, memar dan rasa sakit yang sering terjadi setelah operasi. Ini juga tampaknya mengurangi tanda-tanda peradangan.
Sebagai contoh, penelitian menunjukkan bahwa mereka yang mengonsumsi bromelain sebelum operasi gigi telah secara signifikan mengurangi rasa sakit dan merasa lebih tenang.
Olahraga berat juga dapat merusak jaringan otot dan menyebabkan peradangan di sekitarnya. Protease seperti bromelain diyakini mempercepat pemulihan kerusakan yang disebabkan oleh olahraga berat dengan mengurangi peradangan di sekitar jaringan otot yang rusak.
Bromelain dalam nanas dapat mengurangi peradangan, pembengkakan, memar dan rasa sakit yang terjadi setelah operasi. Sifat anti-inflamasi Bromelain juga dapat membantu pemulihan setelah olahraga berat dengan mengurangi peradangan jaringan. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Menikmati Manfaat Kesehatan di Dalam Segarnya Buah Nanas
Pewarta | : Sholihin Nur |
Editor | : Ronny Wicaksono |