TIMES BANYUWANGI, BANYUWANGI – Kepala Dinas Pendidikan (Kadispendik) Banyuwangi, Jawa Timur, Suratno, S Pd, MM, memiliki peran yang sangat penting dalam pembangunan karakter anak bangsa di Bumi Blambangan. Di bawah kepemimpinannya, berbagai program dan kegiatan telah dilakukan guna membentuk karakter yang baik melalui dunia pendidikan.

Salah satu program yang digulirkan adalah kegiatan keagamaan. Melalui kegiatan ini, anak-anak diajarkan untuk mengenal dan memahami nilai agama serta mempraktikkan dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, kegiatan gerakan literasi juga sangat ditekankan oleh Suratno.

Dalam pelaksanaan, para siswa didorong untuk menulis dan membaca buku-buku yang bermanfaat, sehingga dapat meningkatkan pengetahuan, pemahaman serta wawasan.

Kadispendik Banyuwangi juga sangat memperhatikan pengetahuan tentang sejarah lokal. Goalnya untuk mebangun karakter, memberi motivasi, memperkuat rasa nasionalisme dan cinta tanah air. Disini anak-anak diajarkan mengenai sejarah dan kebudayaan daerah mereka sendiri.

Apa yang digaungkan Kadispendik Banyuwangi, tersebut secara otomatis telah mendukung suksesnya program Merdeka Belajar yang sedang digalakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia dengan memperkuat karakter anak bangsa.

Pembangunan karakter anak bangsa sangat penting, mengingat karakter merupakan dasar yang kuat bagi keberhasilan seseorang dalam berbagai bidang kehidupan.

Dalam menerapkan program Merdeka Belajar, Kadispendik Banyuwangi, mengajak para pihak, untuk berpartisipasi dalam membangun karakter anak bangsa melalui pendidikan. Selain itu, Suratno pun mendorong penerapan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dalam proses pembelajaran.

Dengan ragam inovasi yang telah ditelurkan, Kadispendik Banyuwangi terbukti dapat membangun karakter anak bangsa yang unggul, inovatif, dan berdaya saing tinggi.

Atas kinerjanya yang luar biasa dalam membangun karakter anak bangsa di Bumi Blambangan, Kadispendik Banyuwangi, Suratno patut diapresiasi.

Dia sangat pantas mendapatkan penghargaan Anugerah TIMES Indonesia (ATI) 2022, sebagai Special Achievement Award The Man Behind The Character Building Kabupaten Banyuwangi.

Anugerah TIMES Indonesia (ATI) 2022 ini diserahkan langsung oleh Chief Executive Officer (CEO) TIMES Indonesia, Khoirul Anwar, dan General Manager TIMES Indonesia Biro Banyuwangi, Syamsul Arifin dalam acara Penyerahan ATI 2022 Kabupaten Banyuwangi, yang digelar di Boom Marina Banyuwangi, Sabtu, 4 Maret 2023.

Dalam kegiatan Penyerahan ATI 2022 Kabupaten Banyuwangi, juga digelar peresmian Gerakan Literasi Digital ‘TIMES goes to School’ dengan tema ‘Karya Ku Untuk Sekolah Ku’. Gerakan ini sekaligus menjadi embrio gerakan Banyuwangi Positif.

Acara Penyerahan ATI 2022 Kabupaten Banyuwangi, dengan tema ‘Role Model of Banyuwangi Rebound’ ini dihadiri Wakil Bupati Banyuwangi, H Sugirah, S Pd, M Si, perwakilan Polresta Banyuwangi, sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), perwakilan Kepala Sekolah, tokoh masyarakat dan Sekretaris Jenderal DPP Projo, Handoko, yang meruakan putra daerah Banyuwangi. (*)