TIMES BANYUWANGI, BANYUWANGI – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, mengemukakan pandangannya yang unik dan menarik terkait dengan potensi yang dimiliki Indonesia dalam meningkatkan sektor pariwisata.

Dalam pernyataannya, Sandiaga Uno menyebutkan bahwa untuk memberikan intensif lebih dari sektor pariwisata, Indonesia perlu mengadopsi strategi yang telah terbukti sukses dilakukan oleh Singapura dan Australia, yaitu mendatangkan konser dari bintang internasional, seperti yang baru-baru ini dilakukan oleh dua negara tersebut dengan menghadirkan Taylor Swift.

Konser Taylor Swift tidak hanya sekadar hiburan musik biasa, namun telah menjadi bagian dari apa yang disebut sebagai "Swiftonomics" - fenomena di mana kehadiran Taylor Swift mampu menciptakan dampak yang signifikan pada perekonomian lokal maupun skala besar di sekitarnya melalui berbagai tindakan tertentu.

"Pertama, kita membutuhkan apa yang bisa dilakukan oleh pemerintah Singapura dan Australia, yaitu mendatangkan Taylor Swift," kata Sandiaga Uno, dikanal YouTube Bloomberg Television, saat  membahas upaya pemerintah untuk meningkatkan industri perjalanan.

Dalam pandangannya, Sandiaga Uno menyatakan keyakinannya bahwa Indonesia memiliki potensi yang besar untuk mengadopsi konsep "Swiftonomics" dalam sektor pariwisata. Dia percaya bahwa dengan dana yang tersedia, Indonesia mampu menghadirkan event besar, tidak hanya sebatas konser musik, tetapi juga acara kebudayaan lainnya yang mampu menarik minat wisatawan domestik maupun mancanegara.

“Saya percaya dengan dana pariwisata Indonesia, semoga dana pariwisata mampu menawar event-event yang baik di tahun yang akan datang,” ucap Sandiaga Uno.

Dengan demikian, wacana Sandiaga Uno ini membuka peluang baru bagi Indonesia untuk mengembangkan sektor pariwisata melalui pendekatan yang inovatif dan menarik, serta menggandeng nama-nama besar dalam industri hiburan internasional untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan promosi pariwisata negara.(*)