https://banyuwangi.times.co.id/
Berita

Tempa Militansi Kader Banser, GP Ansor Banyuwangi Gelar PKL dan Susbalan

Sabtu, 12 Maret 2022 - 22:31
Tempa Militansi Kader Banser, GP Ansor Banyuwangi Gelar PKL dan Susbalan Ratusan kader Banser saat mengikuti PKL dan Susbalan di Kabupaten Banyuwangi (Foto : Rizki Alfian/TIMES Indonesia)

TIMES BANYUWANGI, BANYUWANGI – Ratusan pasukan Barisan Ansor Serbaguna atau Banser menjalani Pelatihan Kepemimpinan Lanjutan (PKL) dan Kursus Banser Lanjutan (Susbalan) di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.

Mereka ditempa guna meningkatkan militansi, kualitas dan potensi serta profesionalitas. Pelatihan dilaksanakan selama empat hari, mulai Kamis-Minggu (10-13/3/2022) di Kampus Universitas Bakti Indonesia (UBI), Kecamatan Cluring, Banyuwangi.

Ketua Umum PC GP Ansor Banyuwangi, Ikhwan Arif mengatakan, PKL dan Susbalan merupakan tahapan kedua kaderisasi di GP ANSOR setelah menyelesaikan kaderisasi yang pertama, yakni Pelatihan Kepemimpinan Dasar (PKD) dan Pendidikan dan Latihan Dasar (Diklatsar).

"Untuk mengikuti PKL dan Susbalan harus memenuhi syarat yang cukup ketat, Ini semua menunjukan betapa terukur dan Sistematisnya kaderisasi di GP Ansor Banyuwangi," ungkap Ikhwan Arif, Sabtu (12/3/2022).

Namun, lebih dari itu pelaksanaan PKL dan Susbalan dimaksudkan untuk mensanadkan keilmuan dan penghidmatan kader GP Ansor di Nahdlatul Ulama dan bangsa.

Menurutnya, pensanadan ini penting sebagai upaya membentengi kader dari faham-faham yang tidak sesuai dengan Islam Wasatiyah, Islam Ahlussunnah Wal Jamaah An Nahdyiyah dan akar budaya serta ideologi bangsa Indonesia.

Banser-Banyuwangi.jpg

“Ini bukti kalau kita siap dalam kaderisasi dan pensanadan ilmu, nantinya para sahabat akan mendapat 3 hal yang sangat penting dalam kegiatan ini. Pertama transfer knowlede atau pengetahuan, kedua pembekalan skill atau ketrampilan dan yang ketiga muhasabah atau intropeksi diri. Yang mana ketiganya harus selaras untuk GP Ansor yang lebih baik," tandasnya.

Ketua PCNU Banyuwangi, Mohammad Ali Makki Zaini menegaskan bahwa sudah seharusnya Ansor dan Banser dibekali ilmu dan ketrampilan yang mumpuni, sebab dipundak GP Ansor dan Banser inilah estafet kepemimpinan NU akan diwariskan.

“Setelah kami yang senior-senior ini purna, tentunya anda semua ini yang akan meneruskan kepemimpinan, entah 10 atau 30 tahun mendatang nggeh jenengan yang harus merawat NU. 'Mangkane ojo glenah-gleneh dadi ansor, ilmune kudu ditingkatkan,” tegas ulama yang kerap disapa Gus Makki ini.

Sementara itu Satkorwil Wakasatma Banser Jawa Timur, Muhammad Syukron Aby, mengatakan, acara Susbalan di Banyuwangi merupakan yang ke-35 di Jawa Timur.

"Materinya 40 fisik dan 60 peningkatan kapasitas skill sekaligus manajemen bidang organisasi," terang Syukron Aby.

Dijelaskan, peserta Susbalan ini adalah anggota Banser pilihan yang lolos seleksi pada tiap Satkorcab dan telah lulus Diklatsar. Mereka berasal dari berbagai kabupaten/kota di Jawa Timur.

"Kami berharap para kader lulusan PKL dan Susbalan ini menjadi dinamisator gerakan dalam tiap Satuan Banser, baik di tingkatan Satkorcab, Satkoryon, hingga kelompok," ungkapnya.

Apalagi, lanjut Syukron Aby, beberapa satuan khusus Banser di Jawa Timur sudah lengkap. Mulai Densus 99 Asmaul Husna, Banser Tanggap Bencana (Bagana), Banser Relawan Kebakaran (Balakar), Banser Relawan Lalulintas (Balantas), Banser Kesehatan (Banser Husada), Banser Maritim (Baritim), dan Banser Protokoler. (*)

Pewarta : Rizki Alfian
Editor : Deasy Mayasari
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Banyuwangi just now

Welcome to TIMES Banyuwangi

TIMES Banyuwangi is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.