https://banyuwangi.times.co.id/
Berita

Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenparekraf : Bangga Menjadi Putra Daerah Banyuwangi

Sabtu, 13 Juli 2024 - 11:28
Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenparekraf : Bangga Menjadi Putra Daerah Banyuwangi Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenparekraf, Dwi Marhen Yono. (Foto : Syamsul Arifin/TIMES Indonesia)

TIMES BANYUWANGI, BANYUWANGI – Dipercaya menjadi pejabat level pusat sebagai Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), tak membuat Dwi Marhen Yono, sedikit pun jumawa. Putra daerah Kabupaten Banyuwangi, kelahiran Desa Kaliploso, Kecamatan Cluring, ini tetap membumi. Tetap seperti dulu. Tak ada yang berubah.

Bahkan, setiap ada momen penting di Bumi Blambangan, alumni angkatan 9 Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN) (Sekarang IPDN) tahun 1997 ini sering menyempatkan datang. Apalagi jika itu terkait dengan program Kemenparekraf, yang mampu mendorong tumbuh kembang sektor pariwisata Banyuwangi.

Ya, seperti dalam perhelatan Banyuwangi Ethno Carnival (BEC) 2024, yang mengusung tema ‘Ndaru Deso : Revival of Village’, Sabtu (13/7/2024). Disini, Marhen, sapaan akrab Dewi Marhen Yono, mendampingi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno.

Melihat kemajuan Banyuwangi, yang semakin pesat. Khususnya sektor pariwisata. Dia mengaku bangga menjadi putra daerah Banyuwangi.

“Saya bangga menjadi putra daerah Banyuwangi. Dan mengutip petuah Bapak Prolamator, Bung Karno, Jas Merah, jangan sekali-kali melupakan Sejarah,” kata Marhen.

Dalam kunjungan kali ini, dia mendampingi Menteri Sandiaga Uno, untuk melakukan sejumlah kegiatan. Seperti visitasi dan penilaian lapang Anugerah Desa Wisata Indonesia di Desa Kemiren, Kecamatan Glagah. Tinjau lokasi revitalisasi pasar Banyuwangi dan Asrama Inggrisan. Menyaksikan pagelaran BEC 2024 dan meninjau Agro Wisata Tamansuruh (AWT) di Desa Tamansuruh, Kecamatan Glagah.

Rangkaian kegiatan tersebut juga diikuti 2 menteri lain. Yakni Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB), Abdullah Azwar Anas.

Selain menyaksikan BEC 2024, Menparekraf, Sandiaga Uno rencananya juga akan menyerahkan sertifikat Karisma Event Nusantara (KEN) kepada Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani. KEN merupakan salah satu strategi kolaborasi Kemenparekraf bersama pemerintah daerah melalui penyelenggaraan event berkualitas yang bertujuan untuk mempromosikan destinasi pariwisata dan ekonomi kreatif. Meningkatkan kunjungan wisatawan, pemberdayaan potensi lokal, serta memberikan dampak positif terhadap ekonomi, sosial budaya dan lingkungan dengan prinsip pembangunan berkelanjutan.

Sekedar diketahui, sebagai putra daerah Banyuwangi, yang dipercaya mengemban amanah pengabdian sebagai Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenparekraf, Marhen terbilang memiliki peran besar dalam pengembangan desa wisata di Bumi Blambangan. Dia pernah menjabat sebagai Kepala Bidang Pemasaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Banyuwangi.

Kemudian ditahun 2020, ketika menduduki posisi Kepala Bidang Kesra dan Pemerintahan Bappeda Banyuwangi, Marhen tampil sebagai pelopor Wisata Pedesaan. Sebuah program inovasi yang mampu mendorong tumbuh kembang sektor wisata pedesaan dengan menonjolkan kearifan lokal masing-masing.

Hingga akhirnya mengantarkan dirinya menjadi Kepala Dinas Pariwisata dan Kabudayaan Kota Pariaman, Sumatera Barat. Tepatnya pada 31 Agustus 2020 silam.

Hasilnya, tahun 2021 menjadi tahun keemasan sektor pariwisata Kota Pariaman. Inovasi melalui pembentukan Super Team Disparbud serta Lomba Video Kreatif, sukses menumbuhkan kemandirian promosi seluruh elemen pariwisata. Dan keindahan alam nan perawan kota berjuluk The Sunset City of Indonesia menggema seantero nusantara.

Peningkatan jumlah wisatawan yang terjadi, langsung disambut dengan peluncuran program E Tiketing Pariwisata hingga berbuah peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Ditambah penerapan Cleanliness (kebersihan), Health (kesehatan), Safety (keamanan), dan Environment Sustainability (kelestarian lingkungan) atau CHSE, makin memantapkan sektor pariwisata bisa tumbuh berdampingan dengan pandemi Covid-19, yang kala itu melanda.

Beberapa pencapaian yang penah ditorehkan oleh Dwi Marhen, selama menjadi Kadisparbud Kota Pariaman diantaranya. Pada Senin, 27 September 2021, dia mengantar Pokdarwis Desa Wisata Apar, Kota Pariaman, menjadi TOP 5 Pokdarwis Terbaik se Provinsi Sumatera Barat (Sumbar). Dan pada 7 Desember 2021, giliran Desa Wisata Apar Kota Pariaman, menjadi juara 3 Apresiasi Desa Wisata Indonesia (ADWI), kategori Desa Digital.

Tak hanya itu, pada 18 Februari 2022, penerima penghargaan Anugerah TIMES Indonesia (ATI) 2021 kategori Positive News Maker Kota Pariaman ini juga sukses membawa Kota Pariaman menjadi Kota Festival di Provinsi Sumatera Barat.

Pada Senin, 5 September 2022, kiprah penuh torehan gemilang tersebut akhirnya mengantar Marhen dipercaya menjadi pejabat level pusat, sebagai Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenparekraf. Yang lagi-lagi ujungnya dia mampu memoncerkan sektor pariwisata nasional hingga ke kancah internasional. Dan yang paling istimewa, melalui program Desa Wisata, kini banyak desa di Indonesia, mampu tumbuh sejahtera melalui sektor pariwisata.

“Banyuwangi, memiliki potensi pariwisata yang luar biasa. Punya banyak pantai, gunung dan spot yang indah. Kekayaan kuliner dan ekonomi kreatifnya pun beragam. Ditopang dengan kaum milenial yang kreatif, saya optimis sektor pariwisata Banyuwangi, akan terus maju dan berkembang,” papar Marhen. (*)

Pewarta : Syamsul Arifin
Editor : Imadudin Muhammad
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Banyuwangi just now

Welcome to TIMES Banyuwangi

TIMES Banyuwangi is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.