TIMES BANYUWANGI, BANYUWANGI – Cabang Olahraga (Cabor) balap sepeda Banyuwangi, mulai mempersiapkan diri untuk menghadapi Pekan Olahraga Provinsi IX Jawa Timur Tahun 2025 (Porprov IX Jatim 2025) yang akan digeber di Malang Raya pada tahun ini.

Dalam persiapan kali ini, tim balap sepeda Banyuwangi mengandalkan bintang tunggal mereka yaitu Melgie Annazar, untuk membawa pulang prestasi terbaik. 

Melgi sapaan akrab Melgie Annazar, diproyeksikan untuk turun di dua kategori perlombaan yakni, di Individual Road Race (IRR) dan Criterium.

Ketua Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Banyuwangi, Guntur Priambodo, menyampaikan bahwa pada gelaran Porprov kali ini, tim balap sepeda Bumi Blambangan hanya mengirimkan satu atlet karena keterbatasan atlet dan persiapan yang belum optimal.

“Kita menaruh harapan besar dengan Melgi sebagai atlet tunggal. Saat ini dia telah memasuki tahap TC (Training Camp) dan menjalani progam latihan intensif di bawah bimbingan coach Dadang,” kata Guntur, Selasa (28/1/2025).

Dijelaskan Guntur, coach Dadang yang mempunyai nama lengkap Dadang Haries Purnomo, merupakan pelatih kepala Timnas Balap Sepeda Indonesia. Kehadirannya membantu memantau perkembangan dan pola latihan Melgi agar mencapai target waktu sesuai target yang diharapkan.

“Mudah-mudahan sisa waktu ini dengan dampingan coach Dadang bisa untuk mengupgrade kekuatan Melgi. Karena kalau balap sepeda itu, kalau nggak upgrade kekuatan atau stamina sulit untuk bisa menang,” ujarnya.

“Saat ini, tim pelatih berupaya terus mendorong kemampuan Melgi mulai dari speed sampai endurance agar bisa mencapai standar di pertandingan Porprov,” imbuhnya.

Guntur menyebut, meskipun hanya mengandalkan satu atlet, mereka memiliki harapan besar untuk meraih medali di kategori IRR. Kemampuan menanjak yang dimiliki Melgi diharapkan dapat memberikan keunggulan, mengingat karakter medan yang sering dia hadapi di Banyuwangi.

“Ya mudah-mudahan ada yang nyantol (mendapat medali). Fokus utama kita adalah di IRR, terutama jika rutenya banyak tanjakan. Melgi terbiasa dengan medan menanjak seperti di event Tour De Ijen,” cetusnya.

Banyuwangi dikenal memiliki banyak event balap sepeda dengan medan menanjak, sehingga atletnya terbiasa menghadapi tantangan tersebut. Dengan persiapan matang, tim balap sepeda Bumi Blambangan optimis meraih hasil terbaik di Porprov IX Jatim 2025. (*)