https://banyuwangi.times.co.id/
Ekonomi

Cetak Emak-Emak Preneur, Pemkab Banyuwangi Beri Pelatihan dan Alat Usaha

Rabu, 19 Maret 2025 - 11:01
Cetak Emak-Emak Preneur, Pemkab Banyuwangi Beri Pelatihan dan Alat Usaha Para peserta pelatihan sedang dilatih membuat olahan kuliner. (FOTO: Ikromil Aufa/TIMES Indonesia)

TIMES BANYUWANGI, BANYUWANGI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi, melalui Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan (Diskopumdag) Banyuwangi, terus berkomitmen untuk memberdayakan ibu-ibu rumah tangga melalui program pelatihan dan pemberian alat usaha dengan tujuan mencetak emak-emak preneur di Bumi Blambangan.

Program pelatihan ini menjangkau berbagai kecamatan di Banyuwangi. Salah satunya adalah pelatihan pembuatan kue kering, seperti brownies crispy, sukade almond, nastar, hingga kue kering gula palem, yang diikuti oleh 100 peserta dari lima titik lokasi yang berbeda.

Para emak-emak yang mengikuti pelatihan tersebut, mendapat bantuan alat produksi seperti halnya oven alumunium, timbangan bahan, baskom, celemek, dan loyang untuk mendukung usaha mereka.

Bukan hanya pelatihan pembuatan kue kering, Diskopumdag Banyuwangi juga memberikan pengembangan keterampilan dengan pembuatan kue basah, yang salah satunya di gelar di Kecamatan Kalibaru.

Dengan materi pelatihan seperti rol kukus ubi ungu, lumpur labu kuning, roti tawar abon, dan dessert durian, peserta diberi alat usaha berupa mixer, solet, timbangan bahan, dan juga celemek.

Selain itu, ada juga pelatihan olahan makanan. Salah satu contohnya, dilaksanakan di Desa Genteng Wetan, Kecamatan Genteng. Para peserta pelatihan, diajarkan keterampilan membuat hidangan, seperti kulit ayam crispy pedas asin, daging kampleng, dan jamur dimadu.

Pelatihan membuat olahan kuliner yang diikuti oleh 20 orang ini, para peserta diberi bantuan alat usaha berupa talenan, wajan, spatula, serok penggorengan, pisau, panci, dan celemek.

Kepala Bidang (Kabid) Usaha Mikro Diskopumdag Banyuwangi, Sri Lestari, mengatakan bahwa program ini merupakan bagian dari upaya strategis pemerintah untuk mendorong kemandirian ekonomi masyarakat, terutama bagi ibu rumah tangga atau emak-emak di Banyuwangi.

“Kami berharap, melalui pelatihan dan dukungan alat usaha ini, para peserta dapat mengembangkan keterampilan mereka menjadi peluang bisnis yang menguntungkan, sehingga meningkatkan pendapatan keluarga dan berkontribusi pada perekonomian daerah,” jelas Cicik sapaan akrabnya, Rabu (19/3/2025).

Cicik menyatakan bahwa program ini tidak hanya berfokus pada pemberian pelatihan dan alat usaha, tetapi juga akan diikuti dengan pendampingan secara berkala.

“Kami akan pantau terus perkembangan usaha mereka dan memberikan bimbingan jika diperlukan, agar usaha mereka dapat tumbuh secara berkelanjutan,” ujarnya.

Selain itu, Diskopumdag Banyuwangi juga berkomitmen dalam menyiapkan pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) agar naik kelas, dengan menghadirkan Pusat Layanan Kemasan (PLK) di Jalan Jenderal Ahmad Yani, Kelurahan Tukangkayu, Banyuwangi.

Dijelaskan Kepala Diskopumdag Banyuwangi, Nanin Oktaviantie, bahwa program fasilitasi untuk UMKM terkait layanan kemasan, diharapkan mampu meningkatkan nilai tambah produk lokal dan memperluas jangkauan pemasaran.

“Adanya PLK ini, UMKM di Banyuwangi dengan kemasan yang lebih menarik, diharapkan dapat bersaing di pasar yang lebih luas, baik di pasar lokal maupun nasional,” kata Nanin sapaan akrabnya.

“Seiring beroperasinya PLK ini, Insya Allah, biaya cetak di PLK akan lebih terjangkau. Pelaku usaha hanya perlu membayar biaya bahan baku, sementara desain kemasan disediakan secara gratis,” imbuhnya.

Adanya fasilitas dan dukungan ini, diharapkan UMKM di Banyuwangi dapat berkembang pesat dan bersaing lebih luas. Semoga ini menjadi langkah awal yang baik menuju masa depan yang lebih cerah bagi UMKM di Bumi Blambangan.(*)

Pewarta : Muhamad Ikromil Aufa
Editor : Ferry Agusta Satrio
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Banyuwangi just now

Welcome to TIMES Banyuwangi

TIMES Banyuwangi is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.