TIMES BANYUWANGI, SITUBONDO – Sebanyak 1.175 wisudawan Universitas Ibrahimy Sukorejo (Universitas Ibrahimy Situbondo) resmi dikukuhkan dalam Rapat Terbuka Senat Wisuda ke-XXXIV, Selasa (16/9/2025). Prosesi berlangsung khidmat di bawah pimpinan Pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo, KHR. Ach. Azaim Ibrahimy.

Dalam sambutannya, KHR. Azaim Ibrahimy menegaskan bahwa wisuda bukan sekadar perpisahan akademik, melainkan simbol perjalanan intelektual, spiritual, dan kultural mahasiswa yang ditempa dalam tradisi pesantren.

“Filosofi toga dan perpindahan kuncir dari kiri ke kanan memiliki makna penting yang bersanat dari tradisi Arab,” ujar KHR. Azaim Ibrahimy saat memberikan pesan kepada para wisudawan, Rabu (17/9/2025).

Momen wisuda tahun ini semakin istimewa dengan pemberian hadiah umrah kepada tiga sosok berprestasi. Dua di antaranya adalah mahasiswa terbaik yakni M. Yoeki Hendra, Juara II Lomba Sya’ir Bahasa Arab Tingkat Nasional PBNU (2023) dan Juara III Lomba Cipta Sya’ir Arab PC Aswaja NU Center Pasuruan (2024). Yuni Ayunda, Juara Debat Bahasa Arab MQK Jawa Timur (2023) sekaligus peraih IPK tertinggi dengan capaian 3,95.

Selain mahasiswa, penghargaan umrah juga diberikan kepada Neni Yuli Susanti, Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan, atas dedikasinya sebagai dosen berprestasi.

Wisuda kali ini mengusung tema Khoiro Ummah. Tema tersebut, menurut pihak universitas, mencerminkan visi Universitas Ibrahimy untuk mencetak generasi unggul yang cerdas secara akademik sekaligus tangguh secara moral dan spiritual.

Selain hadiah umrah, kampus juga memberikan apresiasi kepada sejumlah mahasiswa berprestasi di bidang akademik maupun non-akademik. Prestasi mereka diharapkan menjadi inspirasi sekaligus dorongan bagi universitas untuk terus mengembangkan bakat, minat, serta kapasitas intelektual mahasiswa dengan pondasi agama yang kokoh.

KHR. Azaim Ibrahimy menegaskan, para lulusan Universitas Ibrahimy sebagai santri memiliki modal penting dalam menghadapi realitas zaman. “Langkah ini berawal dari niat dan doa, ditempuh dengan ikhtiar, dan hari ini disempurnakan dengan rasa syukur,” pungkasnya.(*)