TIMES BANYUWANGI, BANYUWANGI – Begitu melihat kedatangan Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani Azwar Anas, keceriaan langsung terpancar diwajah anak-anak penyandang disabilitas. Bergantian mereka berjabat tangan dan memeluk orang nomor 1 di Bumi Blambangan tersebut.

Setelah itu, para bocah diajak bercengkerama. Pesan demi pesan diselipkan dalam obrolan. Namanya anak, sesekali mereka juga bertingkah manja kepada Ipuk. Mulai dari mengajak bercanda, hingga duduk dipangkuan. Dengan mengenakan mahkota erbuat dari dedaunan, tingkah mereka makin terlihat menggemaskan.

Sungguh suasana yang penuh keceriaan dan penuh kehangatan. Namun sangat mengharukan siapa saja yang melihat. Ya, kegiatan ini merupakan rangkaian perayaan Hari Anak Nasional (HAN), yang diperingati pada Sabtu besok, 23 Juli 2022.

Hari ini, Jumat (22/7/2022) Bupati Ipuk mengunjungi Panti Asuhan Sekolah Luar Biasa (SLB) Yayasan Kesejahteraan dan Pendidikan Tuna Indra (YKPTI), di Jalan Hos Cokroaminoto No. 99, Dusun Watu Ulo, Desa Rejosari, Kecamatan Glagah. Peringatan HAN tahun ini, mengusung tema ‘Anak Terlindungi, Indonesia Maju’.

"Semua anak harus mendapatkan hak layanan yang sama. Baik dari layanan kesehatan, pendidikan, maupun layanan sosial, dan hak sipil harus mendapatkan," ucap Ipuk.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi, lanjutnya, juga menjamin anak-anak akan mendapatkan pelayanan pendidikan yang sama pula. Dengan begitu, generasi penerus bangsa diujung timur pulau Jawa, bukan hanya sehat, tapi juga memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul.

"Kemarin Pemkab Banyuwangi, telah meresmikan konsep gerakan Banyuwangi Tanggap Stunting (BTS). Hal ini dalam rangka menciptakan generasi yang sehat," jelasnya.

Menurut Ipuk, kasus stunting merupakan permasalahan yang kompleks, sehingga membutuhkan penanganan yang serius. Karena bukan hanya terkait dengan kesehatan, namun juga faktor lain. Seperti kemiskinan, pola asuh serta tingkat pendidikan orang tua.

"Harapan kita semua, anak-anak di Banyuwangi bisa tumbuh menjadi anak yang sehat dan selalu mendapatkan pelayanan terbaik," cetus Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani. (*)

Pewarta: Fazar Dimas (MG)