TIMES BANYUWANGI, BANYUWANGI – Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya Perumahan dan Permukiman Banyuwangi, Jawa Timur (Dinas PU CKPP Banyuwangi) terus melakukan upaya untuk mengatasi dan memperbaiki beberapa ruas jalan berlubang. Saat ini, langkah yang dilakukan adalah program tambal sulam.
"Kita sudah memulai tambal sulam untuk jalan berlubang, saat ini di 4 UPTD sudah mulai melakukan perbaikan dengan tambal sulam," kata Kepala Bidang Bina Marga, Dinas PU CKPP Banyuwangi, Ebta Adharisandi kepada TIMES Indonesia, Rabu (2/2/2022).
Sebagaimana diketahui, jalan berlubang disebabkan oleh sejumlah faktor, seperti curah hujan tinggi yang memicu genangan air, hingga kerusakan akibat lintasan kendaraan bermuatan berat, semua berpotensi menimbulkan jalan berlubang.
Bahkan, sejumlah ruas jalan berlubang di beberapa lokasi seperti di Jalan Argopuro, Lingkungan Sukowidi, Kelurahan Klatak, Kecamatan Kalipuro, sempat memicu terjadinya kecelakaan lalu lintas dan mengancam setiap pengendara.
Untuk itu, Dinas PU CKPP Banyuwangi mengambil langkah solutif untuk mengatasi jalan berlubang di Banyuwangi dengan program yambal sulam yang terus menerus akan dilakukan sepanjang tahun 2022. (*)
Pewarta | : Hafid Nurhabibi (MG-311) |
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |