TIMES BANYUWANGI, BANYUWANGI – Menjelang dimulainya tahun ajaran 2025/2026, sekaligus Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), Madrasah Aliyah Adz-Dzikra Banyuwangi, Jawa Timur, kembali melaksanakan Masa Pelatihan Kader (MPK). Kegiatan ini bukan hanya sebatas pengenalan lingkungan sekolah pada umumnya, melainkan pembekalan kaderisasi tingkat pertama di sekolah yang populer disebut dengan Madrasah Aliyah Kader.
Dilaksanakan selama empat hari berturut-turut, peserta didik baru mendapatkan pembekalan materi maupun praktik. Pembekalan tersebut diantaranya Pemahaman aspek ideologis, paradigma pendidikan hingga pengenalan budaya belajar yang akan mereka lakukan di lingkungan sekolah.
Dalam kesempatan ini, Kepala Sekolah Madrasah Aliyah Adz-Dzikra Banyuwangi, Faidus Sa'adah menyampaikan bahwa kegiatan ini memadukan acuan Kemendikdasmen dengan sentuhan lokal wisdom khas pesantren. Serta kaderisasi kepemimpinan ala organisasi pelajar. Menurutnya hal ini cukup penting untuk membentuk generasi muda yang tangguh dan siap mengambil peran dalam mewujudkan visi indonesia emas.
“Paradigma pendidikan kader harus menjadi tameng bahkan senjata bagi generasi muda untuk siap mengambil peran dalam mewujudkan visi Indonesia Emas,” katanya, Jumat (11/7/2025).
Sementara itu, Imam Mutaji, selaku Pembina Fasilitator MPK memyampaikan,
selain fokus pada ‘Kader Baru’ atau siswa baru, kegiatan ini juga digunakan sebagai ajang praktik angkatan sebelumnya. Meraka bukan hanya sebagai fasilitator tapi juga menjadi pendamping bagi peserta. Rangkaian acara yang dirancang dengan suasana semi formal menghadirkan kesan cair, hangat, dan penuh kolaborasi.
"Ini wahana praktik bagi angkatan sebelumnya untuk terlibat dalam menyiapkan even, berkontribusi secara penuh sebagai MC, fasilitator, instruktur lapangan, kesekretariatan, hingga moderator,” ucap Taji.
Lebih lanjut taji menjelaskan bahwa kedepan akan ada tingkatan kaderisasi lanjutan. Yakni MPK Tingkat II dan MPK Tingkat III, yang akan di ikuti oleh Kader Kelas XI, dan Kelas XII.
"Proses Kaderisasi tidak berhenti disini, nanti juga akan ada tingkat saat mereka kelas XI dan XII,” bebernya.
Kegiatan yang berlangsung selama empat hari ini, diakhiri dengan sesi refleksi yang menggugah kesadaran para peserta. Dan ditutup dengan baiat kader oleh Kepala Sekolah. (*)
Pewarta | : Putera Khafi |
Editor | : Ferry Agusta Satrio |