TIMES BANYUWANGI, JAKARTA – Melalui laman Twitter-nya, Disney Plus mengumumkan hitung mundur untuk penayangan 7 serial Marvel yang akan tayang di platform streaming service tersebut.

Serial-serial tersebut adalah Daredevil, Jessica Jones, Luke Cage, Iron Fist, The Defenders, The Punisher, dan Agents of S.H.I.E.L.D.

Serial-serial tersebut akan ditayangkan kurang lebih dua minggu lagi, tepatnya 16 Maret mendatang. Namun, terdapat satu hal yang fans khawatirkan atas perpindahan serial-serial tersebut dari Netflix ke Disney Plus.

Selama ini, Disney Plus adalah platform streaming service yang terkenal dengan tayangan-tayangan yang ramah anak.

Jon Bernthal sebagai Punisher dalam serial The Punisher (FOTO: imdb.com)

Fans Marvel menyampaikan rasa khawatir jika serial tersebut ditayangkan dengan kebijakan lama Disney, akan ada banyak adegan yang dipotong dari 7 serial tersebut. Serial-serial itu sendiri memiliki banyak konten dewasa dan kekerasan dengan rating yang mencapai 18+, khususnya Daredevil dan Jessica Jones.

Untungnya, Disney Plus memperkenalkan update terbaru platformnya dengan Parental Controls. Dilansir dari collider.com, update baru ini membuat orang tua dapat menciptakan profil terpisah untuk anaknya dan menentukan rating yang cocok dengan sang anak.

Jika rating sudah ditentukan, profil tersebut tidak akan memiliki akses terhadap konten-konten yang melebihi rating. Profil anak tersebut juga memiliki 'Kid-Proof Exit' yang akan mencegah anak untuk keluar dari profilnya sendiri. Opsi PIN juga ditambahkan untuk menjaga keamanan profil lain dari jangkauan anak.

Dengan adanya update tersebut, Disney Plus akan tetap aman bagi anak. Konten-konten yang lebih dewasa pun dapat menemukan ruangnya tersendiri di layanan tersebut tanpa harus memotong sebagian besar adegan yang berpengaruh terhadap alur cerita.

Parental Controls tersebut akan diupdate Disney Plus bersamaan dengan rilisnya 7 serial Marvel, yaitu pada 16 Maret mendatang. Jangan lupa untuk memperbaharui akun kalian sebelum dapat mengakses konten-konten baru ya. (*)