https://banyuwangi.times.co.id/
Gaya Hidup

PT Evtra Suksestama Internasional Luncurkan Dua Program Pengembangan SDM Unggul

Minggu, 26 Januari 2025 - 23:23
PT Evtra Suksestama Internasional Luncurkan Dua Program Pengembangan SDM Unggul Direktur PT Evtra Suksestama Internasional Edin Muhammad dan Rachel Wang saat peluncuran IDC dan YEES Care, Sabtu (25/1/2025).(Foto : Lely Yuana/TIMES Indonesia)

TIMES BANYUWANGI, SURABAYAPT Evtra Suksestama Internasional meluncurkan dua lembaga pelatihan baru, yaitu Youth Education Entrepreneur Social (YEES) Care dan Indonesian Development Center (IDC).

PT Evtra Suksestama sendiri merupakan sebuah perusahaan yang menaungi berbagai kontes pengembangan diri. Dengan dua lembaga baru ini, PT Evtra Suksestama semakin menancapkan bendera sebagai pendukung lahirnya sumber daya manusia (SDM) unggul di Indonesia.

"IDC sendiri adalah lembaga pelatihan yang dikhususkan memberikan beasiswa kepada mahasiswa untuk mengikuti pelatihan kerja HR Officer dan Administrasi," kata Direktur PT Evtra Suksestama Internasional Edin Muhammad.

Sedangkan YEES Care Foundation menjadi lembaga penyalur dana CSR perusahaan mitra bagi perkembangan remaja yang mau lulus kuliah.

"Jadi target kami adalah setiap bulan dua lembaga yang kami bentuk ini menjadi lembaga yang konsisten untuk memberikan pelatihan kompetensi kerja bagi para mahasiswa," katanya.

Dengan lahirnya IDC dan YEES Care Foundation, PT Evtra Suksestama tak lagi sekadar mengurus event beauty pageant. Namun sekarang, juga bertujuan upgrade skill para mahasiswa di Indonesia khususnya di Jatim.

Fokus pada platform pengembangan diri, pelatihan kompetensi kerja, dan kompetensi  Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP), PT Evtra Suksestama mengajak mahasiswa untuk bergabung dalam pelatihan secara online maupun offline.

"Ketika sudah dianggap memenuhi standar kompetensi, maka akan diuji kompetensinya dengan mendapat sertifikat BNSP. Harapannya sertifikat ini membuat mereka mendapatkan daya saing kuat untuk masuk rekrutmen perusahaan," jelasnya.

Sebelum mengikuti pelatihan selama kurang lebih satu bulan, akan ada seleksi secara ketat. Tidak semua pendaftar bisa lolos. Mulai seleksi prestasi akademik hingga membuat motivation letter secara kuat alasan peserta menginginkan beasiswa tersebut. 

"Kemarin ada sekitar 900 yang daftar, tapi kami hanya ambil 50 saja. Komposisi peserta kemarin hampir keseluruhan dari Jatim, tapi ada beberapa dari Yogyakarta, Semarang dan Bali. Tapi mostly dari Surabaya dan sekitarnya," ujarnya.

Pendanaan pelatihan ini mendapat dukungan dari CSR perusahaan swasta. Antara lain untuk mendapatkan trainer berkompeten dalam bidang yang difokuskan. "Sehingga bisa mendapatkan SDM unggul terserap di dunia kerja dan membantu mengurangi tingkat pengangguran," kata Edin. 

PT-Evtra-2.jpgAcara Talkshow SDM Berprestasi dan Sashing Ceremony Walk Indonesia ke Ajang Internasional di Ballroom Surabaya Suites Hotel, Sabtu (25/1/2025).(Foto : Lely Yuana/TIMES Indonesia)

Sementara itu, dalam peluncuran ini juga ada Talkshow SDM Berprestasi dan Sashing Ceremony Walk Indonesia ke Ajang Internasional. Acara yang berlangsung di Ballroom Surabaya Suites Hotel, Sabtu (25/1/2025) itu mendapat sambutan meriah.

YESS Care Foundation yang digawangi Rachel Wang ini menghadirkan para talent yang merupakan pemenang di berbagai kontes.

Ada Miss Eco Teen Indonesia Zhaffira Nayla, Miss Teenager Universe Indonesia Cinta Piecesia, Mister Teenager Universe Indonesia Rafiansyah Iqbal dan Little Miss United World Indonesia Nasyaluna L. Masing-masing talent  membagikan pengalaman luar biasa selama mewakili Indonesia di ajang internasional.

Rafiansyah Iqbal yang berasal dari Jakarta mengungkapkan bahwa yang dikatakan SDM unggul adalah ketika remaja bisa meningkatkan value dalam diri serta mengembangkan karakter, berkomunikasi dengan baik dan benar serta memiliki attitude.

"Kita dituntut untuk menjadi seorang pemimpin dan role model di era 5.0," kata Iqbal.

Terpilih menjadi Mister Teen 2023, merupakan capaian tertinggi seorang Iqbal. Dia telah berkeliling memotivasi para pemuda di berbagai negara seperti Filipina. Iqbal berharap pemerintah memberikan dukungan bagi organisasi yang mendukung potensi kepemudaan. 

"Adanya platform organisasi seperti Miss Teenager dan Miss Teen Indonesia harus disupport karena kita akan menjadi wadah aspirasi remaja untuk mendukung SDM unggul," katanya.

Cinta Piecesia berasal dari Banten juga mengungkapkan, bahwa SDM unggul adalah seseorang yang memiliki ketrampilan teknis dan interpersonal seperti komunikasi dan kerja sama tim serta mampu berpikir kritis dan mudah beradaptasi dengan perubahan.

Pendidikan berkualitas, fasilitas pengembangan karakter dan organisasi pendukung dinilai penting didukung oleh para pemangku kebijakan.

Zhaffira Nayla berasal dari Jawa Barat tak mau ketinggalan menuturkan pandangan terkait SDM unggul. Yaitu dapat menyampaikan ide, memanfaatkan peluang dan pemuda Indonesia mampu bersaing di tingkat internasional dengan keunggulan karakter yang mereka miliki.

"Saya memiliki peran sebagai role model untuk menunjukkan kepada generasi muda Indonesia bahwa mereka bisa menjadi agen perubahan untuk semua dan memanfaatkan peluang sebaik mungkin," ujarnya.

Miss Teenager bukan sekadar ajang kompetisi tetapi juga langkah kontribusi membantu sesama dan mendukung kemajuan bangsa. (*)

Pewarta : Lely Yuana
Editor : Ronny Wicaksono
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Banyuwangi just now

Welcome to TIMES Banyuwangi

TIMES Banyuwangi is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.