TIMES BANYUWANGI, BANYUWANGI – Bupati Banyuwangi, Jawa Timur, Ipuk Fiestiandani, memperoleh penghargaan Positive News Maker Kabupaten Banyuwangi, Anugerah TIMES Indonesia (ATI) 2022. Anugerah ini wujud apreasiasi prestasi terhadap Ipuk Fiestiandani selama memimpin Banyuwangi.

Istri Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Abdullah Azwar Anas, ini memang merupakan sosok yang mampu memberikan inspirasi dan semangat positif bagi masyarakatnya.

Ipuk Fiestiandani dikenal dengan program kerja yang inovatif dan kreatif. Serta kesediaannya untuk rela banyak turun ke lapangan.

Salah satu program andalannya adalah gerakan Banyuwangi Rebound. Program ini diluncurkan pada masa pandemi Covid-19, ketika banyak masyarakat yang mengalami kesulitan ekonomi.

Ipuk Fiestiandani melihat bahwa pandemi Covid-19 bukanlah hambatan untuk meraih kesejahteraan. Melainkan justru menjadi momen untuk berinovasi dan berkolaborasi.

Melalui Banyuwangi Rebound, Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, menciptakan sejumlah peluang usaha baru bagi masyarakat. Program ini melibatkan semua elemen, termasuk para pengusaha lokal. Sekaligus menjadi ikhtiar bersama dalam mendorong terciptanya produk-produk unggulan yang dapat bersaing di pasar global.

Dalam waktu yang relatif singkat, Banyuwangi Rebound sukses meningkatkan daya saing Banyuwangi sebagai daerah yang mampu bangkit dengan cepat dari hantaman pandemi. Sekaligus makin mengukuhkan Bumi Blambangan sebagai jujugan destinasi wisata unggulan di Indonesia, bahkan Internasional.

Selain Banyuwangi Rebound, Ipuk Fiestiandani juga memiliki program-program lain yang fokus pada kesejahteraan masyarakat. Misalnya, program Smart Village, yang mendorong terciptanya desa-desa yang cerdas dan mandiri secara ekonomi. Program ini melibatkan semua warga desa, termasuk kaum perempuan dan mendorong terciptanya lingkungan yang bersih, sehat, dan produktif.

Dalam setiap program, Ipuk selalu menekankan pentingnya kolaborasi dan sinergi antar berbagai pihak. Ia membangun jaringan kerja yang luas, termasuk dengan pemerintah pusat, perusahaan swasta dan lembaga internasional.

Hal ini membuktikan bahwa Ipuk Fiestiandani bukanlah sosok yang hanya pandai berbicara, tetapi juga mampu menghasilkan aksi nyata yang memberikan manfaat bagi masyarakat. Ujungnya, Bupati Ipuk mampu menjadi sosok pemimpin penebar optimisme, kebersamaan dan kebaikan demi kemajuan daerah.

Sebagai Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani tidak hanya fokus pada pembangunan fisik semata. Tetapi juga pada pengembangan sumber daya manusia. Dia memperhatikan kesejahteraan dan hak-hak masyarakat, terutama kaum perempuan dan anak-anak.

Keberhasilan Ipuk Fiestiandani dalam memimpin Banyuwangi juga diakui oleh berbagai lembaga dan organisasi. Baik dari dalam dan luar negeri. Misalnya, ia pernah meraih penghargaan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif sebagai Pimpinan Daerah Inovatif dalam Pengembangan Pariwisata. Juga penghargaan dari Bank Dunia sebagai Best Practice in Service Delivery and Innovation.

Selain itu, Ipuk Fiestiandani dikenal sebagai sosok yang peduli lingkungan. Ia memperkenalkan program Banyuwangi Green and Clean, yang bertujuan untuk menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan. Program ini melibatkan partisipasi aktif masyarakat, termasuk para pelajar dan mahasiswa.

Saat pandemi Covid-19, Ipuk Fiestiandani juga menunjukkan kepemimpinannya dengan mengambil sejumlah kebijakan yang efektif dalam menangani penyebaran virus. Ia mengeluarkan Surat Edaran Bupati yang mengatur tentang protokol kesehatan dan pembatasan aktivitas sosial untuk mencegah penyebaran virus. Dia juga memperkenalkan program Banyuwangi Tangguh Covid-19, yang bertujuan untuk membangun ketahanan masyarakat dalam menghadapi pandemi.

Secara keseluruhan, Ipuk Fiestiandani merupakan sosok yang inspiratif dan membawa dampak positif bagi masyarakat Banyuwangi. Perempuan ini memiliki visi yang jelas, membangun kerjasama yang baik dengan berbagai pihak, dan selalu mengutamakan kepentingan masyarakat. Semoga keberhasilannya dapat menjadi inspirasi bagi para pemimpin di seluruh Indonesia untuk mengutamakan kepentingan rakyat dan membangun daerah dan bangsa yang lebih baik.

Prestasi yang diraih oleh Ipuk Fiestiandani sebagai Positive News Maker Kabupaten Banyuwangi, dalam ATI 2022 patut diapresiasi. Hal ini menjadi bukti bahwa kepemimpinan yang baik bukan hanya tentang memimpin. Tetapi juga tentang memberikan inspirasi dan semangat positif bagi masyarakat.

Ipuk Fiestiandani selalu menyampaikan bahwa keberhasilan bukanlah milik individu semata. Melainkan hasil kerja sama dan kolaborasi para pihak. Semoga Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, dapat terus memberikan kontribusi yang besar bagi masyarakat dan Indonesia.

Anugerah TIMES Indonesia (ATI) 2022 ini diserahkan langsung oleh Chief Executive Officer (CEO) TIMES Indonesia, Khoirul Anwar, kepada Bupati Banyuwangi, yang diwakili Wakil Bupati Banyuwangi, H Sugirah, S Pd, M Si, dalam acara Penyerahan ATI 2022 Kabupaten Banyuwangi, yang digelar di Boom Marina Banyuwangi, Sabtu, 4 Maret 2023.

Dalam kegiatan Anugerah TIMES Indonesia juga digelar peluncuran Gerakan Literasi Digital ‘TIMES goes to School’ dengan tema ‘Karya Ku Untuk Sekolah Ku’. (*)