TIMES BANYUWANGI, BANYUWANGI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi, melalui Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (Dinsos PPKB) mengajak warga Lanjut Usia (Lansia) untuk terus produktif di usia senja di momen peringatan Hari Lansia 2025.

Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi, M Yanuar Bramuda, menekankan bahwa pentingnya keterlibatan lansia dalam program pemerintah, terutama dalam pemanfaatan teknologi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Para lansia memiliki pengalaman dan wawasan yang berharga. Mereka dapat membantu pemerintah dalam mengidentifikasi warga tetangga yang membutuhkan bantuan, seperti keluarga miskin, anak putus sekolah, atau rumah yang tidak layak huni,” kata Bramuda, Rabu (28/5/2025).

Ditemui usai menghadiri peringatan Hari Lansia 2025 di Halaman Radio Blambangan FM pada Rabu (28/5/2025), Bramuda menyampaikan harapannya agar momentum ini dapat menginspirasi generasi muda untuk lebih menghargai perjuangan para senior yang telah berkontribusi bagi masyarakat.

“Momentum Hari Lansia menjadi kesempatan untuk melihat bagaimana para senior telah meletakkan fondasi yang kuat bagi kemajuan Banyuwangi. Perayaan ini bukan sekadar nostalgia, tetapi juga dorongan bagi anak muda untuk melanjutkan cita-cita dan perjuangan mereka,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinsos PPKB Banyuwangi, Henik Setyorini, mengatakan bahwa peringatan Hari Lansia di Banyuwangi, merupakan kegiatan tahunan sebagai bentuk penghormatan kepada para lansia yang telah berkontribusi bagi masyarakat.

“Tujuan utama dari kegiatan ini adalah memastikan bahwa para lansia tetap memiliki momentum untuk terus aktif, sehat, dan produktif, serta menjadi inspirasi bagi generasi muda,” kata Henik.

Dikatakan Henik, para lansia di Banyuwangi, diharapkan tetap semangat menjalani kehidupan, menjaga kesehatan, dan tetap produktif. Sehingga, mereka tidak merasa menjadi beban bagi keluarga, terutama anak-anak mereka.

“Dengan tetap sehat dan bahagia, mereka dapat terus beriteraksi dengan keluarga dan masyarakat sekitar serta menjalani hari tua dengan penuh makna,” tuturnya.

Sebagai informasi, momentum peringatan Hari Lansia 2025 di Banyuwangi, berbagai kegiatan digeber untuk memberikan kebahagiaan dan meningkatkan kesejahteraan para warga yang sudah memasuki usia senja itu.

Acara dimulai dengan senam pagi bersama, dilanjutkan dengan pemeriksaan kesehatan gratis, pertunjukan paduan suara, serta pagelaran seni karawitan.

“Semua kegiatan ini dirancang untuk memberikan kebahagiaan bagi para lansia dan memperkuat kebersamaan dalam masyarakat,” ucap Henik.

Adanya peringatan ini, diharapkan lansia di Bumi Blambangan tidak hanya dikenang atas jasa mereka di masa lalu saja, tetapi juga terus berkontribusi dalam menjalani kehidupan dengan sehat, bahagia, dan bermakna. (*)